Senin, 02 Desember 2013

Kasihan hujan

Katanya pelangi muncul setelah hujan?
Katanya pelangi muncul setelah hujan?

Itu pertanyaan yang selalu kulontarkan saat air mata langit itu mulai mengering..

Kemana pelangi?
Langit masih pekat, tak ada tanda-tanda pelangi akan muncul.
Tak rindukah ia dengan hujan?
Padahal ia terus turun memancing sang pelangi keluar.
Bukankah awalnya semua berjalan baik? harmonis sekali saat hujan turun kemudian pelangi menutupnya dengan warna-warni cahaya indahnya.
Mengapa? Mengapa pelangi meninggalkan sang hujan?

Apakah ia sudah berpaling menuju matahari?
Mencari yang lebih terang yang mungkin akan lebih cocok saat berpadu dengan warna-warninya?
Kasihan hujan..
Ia meronta dalam setiap tetesnya.
Semakin keras memanggil.
Bernyanyi melantunkan lagi rindu dalam gemericik airnya.
Tapi pelangi tetap saja pergi.
Berjalan membelakangi tanpa pernah menengok.
Terus menjauh.. Dan mulai menghilang.
Kasihan hujan..

separador

3 komentar:

Unknown mengatakan...

Pelangi tak pernah meninggalkan hujan. karena tak akan ada pelangi jika tak ada hujan. hanya saja, mentari malas sekali sepertinya bangun dari peraduan awannya.
sehingga pelangi tak bisa menemani hujan.

bagus :)

Unknown mengatakan...

K slah emot lgi. :( =(( 8-}
Tp mkasih.. Ahaha :-t

Unknown mengatakan...

x(
maaf.. maaf
8-}
hahhaa

:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Search

Followers

ENTRI POPULER