Dan pada akhirnya semaksimal apapun ikhtiar kita untuk mempertahankan atau memperjuangkan sesuatu, yang mungkin sudah kelihatan cukup jelas cahayanya. Bukan hanya pertimbangan dunia tapi juga akhirat tentunya. Kmudian semesta menjawab 'NO' lantas layakkah kita bersedih? Kecewa? Manusiawi. Namun berbahagialah duhai diri, bahwa Allah masih membiarkan kita untuk merasai rasa itu. Agar diri belajar ikhlas, agar diri belajar hakikat tentang iman kepada qada' dan qadar, agar diri juga juga merasa bahwa keterbutuhan pada Allah adalah hal mutlak yang tak terelakkan... "dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."(Al-Baqarah:216)
Bersabarlah, bukankah pelangi muncul setelah hujan? ^^
Semangat pagi...
Hujan membasahi bumi lampung barat.. :)
Minggu, 15 Februari 2015
Nasihat diri

Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar